Rabu, 21 Oktober 2009

PENYERAHAN HAK

Kejadian 22:1-14.


Kisah Abraham dalam Kej. 22:1-14, sungguh merupakan kisah yang luar biasa. Tak terbayangkan bila seorang ayah diminta untuk mengorbankan anak satu-satunya bagi Tuhan. Tetapi itulah yang dilakukan Abraham. Ia serahkan sepenuhnya semua hak yang ia miliki, bahkan hak untuk memiliki anak kesayangannya. Kisah ini amat bertolak belakang dengan kecenderungan manusia di zaman modern ini, yang selalu menuntut semua haknya, bahkan kalau perlu berkelahi untuk mendapatkannya.

Mengapa Tuhan memerintahkan Abraham untuk menyerahkan Ishak?


PERTAMA, UNTUK MEMBUKTIKAN KASIH ABRAHAM KEPADA TUHAN. Jika kita bertanya kepada orang Kristen, “Apakah engkau mengasihi Tuhan?” Pasti mereka akan menjawab, “Oh tentu, saya sangat mengasihi Tuhan”. Tetapi jawaban ini sama sekali tidak ada artinya, jika tidak dibuktikan. Yaitu dengan seberapa rela kita menyerahkan segala-galanya bagi Tuhan. Terkadang kita lebih mengasihi seseorang atau sesuatu lebih daripada mengasihi Tuhan (Mat. 10:37; I Yoh. 2:15-16). Ujian seperti inilah yang akan membuktikannya. Hak-hak apa saja yang selama ini Anda pertahankan dan belum diserahkan kepada Tuhan?


KEDUA, UNTUK MENGUJI IMAN DAN KETAATAN ABRAHAM KEPADA TUHAN. Seperti halnya dengan KASIH, iman dan ketaatan pun harus diuji dan dimurnikan, seperti orang memurnikan emas dengan api (I Pet. 1:6-7). Begitu pentingnya hal ini bagi Tuhan, sehingga kalau perlu Ia akan melakukannya seumur hidup kita (Ul. 8:2-3). Pernahkah Anda mengalami ujian iman dan ketaatan? Ceritakanlah !


KETIGA, KARENA TUHAN INGIN MEMBERKATI ABRAHAM DENGAN LIMPAH. Dalam Alkitab ada sebuah prinsip yang mutlak, yaitu “barangsiapa memberi akan diberi, bahkan segala sesuatu akan dilimpahkan kepadanya” (Luk. 6:38). Demikianlah berkat yang diterima oleh Abraham. Ia mendapatkan segala yang terbaik, karena ia telah menyerahkan semua haknya kepada Tuhan (Kej. 22:15-18). Setiap orang sulit untuk menyerahkan sesuatu kepada Tuhan, karena takut kehilangan, tetapi justru dengan menyerahkannya, maka kita akan mendapatkan lagi, bahkan ditambah dengan bonus-bonusnya. Bila ada yang pernah mengalami hal ini, silahkan berbagi kepada orang lain.


SASARAN DAN RENCANA. Jangan menahan apapun yang seharusnya kita berikan kepada Tuhan. Berikanlah kepadaNya apa yang ia inginkan sebagai bukti ketaatan kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar